10.2.14

:)

Aku mencintaimu dengan sederhana
Sama sederhananya seperti saat kamu tersenyum
Ikhlas, begitu bahagia
Membiaskan binar-binar bintang maha terang

Aku mencintaimu dengan sederhana
Sama sederhananya seperti saat kamu berbicara
Tegas, lugas, penuh semangat
Membuat tubuhmu seakan habis terpanggang oleh semangatmu yang membara

Aku mencintaimu dengan sederhana
Sama seperti saat kamu tertawa
Lepas, lantang, tanpa beban
Seolah hidupmu hanya untuk berbahagia
Tidak pernah kamu biarkan awan hitam menaungi satu sentimeter pun langkahmu

Aku mencintaimu dengan sederhana
Sama seperti saat jemari lincahmu menari diatas tuts piano
Gemulai, penuh perasaan
Mendentingkan nada-nada indah bernuansa klasik sarat makna

Aku mencintaimu dengan sederhana
Sangat sederhana
Sesederhana aku yang membuat puisi ini atas nama rasa rindu
Sesederhana aku yang terduduk diam bersama bayangmu

Disini, dibawah langit malam ini
Langitku, dan langitmu
Bukankah itu masih langit yang sama?
Langit yang aku lihat sekarang
Langit yang kamu lihat juga dari sana, kan?

Karena aku mencintaimu dengan sederhana
Sama seperti saat aku menatap langit hitam ini
Langit hitam yang sama saat aku terakhir kali tertawa bersamamu
Masih langitmu, dan langitku